Rancang Bangun Sistem Pengenalan Huruf dan Angka dalam Sistem Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) menggunakan Hand Pose Gesture
Abstract
Penyandang disabilitas dengan keterbatasan berbicara atau tunawicara dan penyandang disabilitas dengan keterbatasan pendengaran atau tunarungu, akan membutuhkan bahasa isyarat untuk berkomunikasi. Namun, sebagian orang akan mengalami kesulitan dalam berkomunikasi bersama penyandang disabilitas tunawicara dan tunarungu karena tidak bisa atau tidak mengerti bahasa isyarat. Bahasa isyarat merupakan bahasa yang mengutamakan gerak tubuh atau gerak bibir dengan tidak mengeluarkan suara. Untuk membantu memudahkan dalam berkomunikasi antara tunawicara dan tunarungu dengan masyarakat umum maka diperlukan alat yang dapat membantu untuk menerjemahkan apa yang ingin disampaikan oleh tunawicara. Alat penerjemah atau pengkonversi huruf dan angka ini menggunakan Sensor Flex yang digunakan untuk mendeteksi pergerakan jari tangan sebagai pemberi isyarat. Lalu Arduino nano digunakan sebagai pusat pemrosesan input sinyal elektronik menjadi output sinyal elektronik yang dibutuhkan dan modul Bluetooth HC 05 sebagai pengirim data dari alat ke aplikasi Android. Alat ini berbentuk seperti jari dan bisa bergerak mengisyaratkan huruf dan angka karena mendeteksi lekuk jari pengguna lalu data akan di visualisasikan pada smartphone.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
I. Sujarwo, D. Desmulyati, and I. Budiawan, “A. Mustofa and D. Ramayanti, “Implementasi Load Balancing dan Failover to Device Mikrotik Router Menggunakan Metode NTH (Studi Kasus: PT.GO-JEK Indonesia,” JITK (Jurnal Ilmu Pengetah. dan Teknol. Komputer), vol. 5, no.2,pp.171–176,2020,doi: 10.33480/jitk.v5i2.1184.
A. Mustofa and D. Ramayanti, “Implementasi Load Balancing dan Failover to Device Mikrotik Router Menggunakan Metode NTH (Studi Kasus: PT.GO-JEK Indonesia),” J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 7, no. 1, p. 139, 2020, doi: 10.25126/jtiik.2020701638.
I. A. Pratama, “Analisa Perbandingan Kinerja Load Balance Pfsense Dengan Load Balance Per Connection Classifier Pada Mikrotik Router,” vol. 14, no. 2, pp. 145–152, 2021.
T. Rahman, E. Sulistianto, A. Sudibyo, S. Sumarna, and B. Wijonarko, “Per Connection Classifier Load Balancing dan Failover MikroTik pada Dua Line Internet,” JIKA (Jurnal Inform., vol. 5, no. 2, p. 195, 2021, doi: 10.31000/jika.v5i2.4517.
A. R. Hakim, “PENERAPAN ROUTER PFSENSE BERBASIS FREE BSD DI WARNET EMAX SRAGEN,” Edik Inform., vol. 4, no. 1, pp. 23–28, 2018, doi: 10.22202/ei.2017.v4i1.2534.
T. Sukendar, “Keseimbangan Bandwidth Dengan Menggunakan Dua ISP Melalui Metode Nth Load Balancing Berbasiskan Mikrotik,” J. Tek. Komput. Amik Bsi, vol. III, no. 1, pp. 86–92, 201.
I. P. E.- Issn, “Computer Based Information System Journal Management Bandwith Menggunakan Pfsense Berbasis Free BSD Rahmat Fauzi , Arif Rahman Hakim , Yuliadi,” vol. 02, pp. 42–50, 2019.
A. N. FAUZIE, “Analisa Keandalan Sistem Dan Perancangan Jaringan Internet Berbasis Mikrotik Router OS Menggunakan Metode Load Balance Dan Failover,” Repository.Unej.Ac.Id, 2018, [Online]. Available: https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/92195
D. M. Hfsc, P. Dan, and C. B. Q. Pada, “PERBANDINGAN MANAJEMEN BANDWIDTH Rendy Hafiz Syahputra,” pp. 41–49.
M. S. Mustaqbal, R. F. Firdaus, and H. Rahmadi, “Implementasi load balancing dan failover menggunakan mikrotik router os berdasarkan multihomed gateway pada warung internet ”diga”,” Implementasi load Balanc. dan Fail. menggunakan mikrotik router os berdasarkan multihomed Gatew. pada warung internet ”dig,” vol. I, no. 3, pp. 31–36, 2015.
Refbacks
- There are currently no refbacks.